Layaknya seniman, pekerjaan apapun itu yang berhubungan dengan seni terkadang selalu melalui proses yang abstrak. Banyak hasil karya yang menakjubkan tidak melalui proses yang sistematis, mereka keluar begitu saja dan tumpah dalam sebuah kanvas putih, mencerminkan sebuah harmonisasi antara intelejensi dan dinamika jiwa yang tersinkronisasi dalam jemari seorang manusia. Mungkin itu adalah rasa yang dirasakan oleh para pelukis dalam menghasilkan karya-karyanya.
Namun bagaimana dengan Logo?, banyak aspek-aspek yang membatasi kebebasan dalam mendesign logo. Hal tersebut disebabkan karena logo merupakan representasi atau perwakilan dari sebuah entitas yang ingin memiliki sebuah identitas agar memiliki keunikan dan perbedaan yang mendasar dengan entitas yang lainnya. Hal tersebut banyak didorong oleh faktor-faktor yang melatar belakangi perbedaan tersebut, mulai dari ekonomi, politik, budaya , dan lain- lain. Untuk dapat memastikan bahwa logo yang yang akan anda buat benar-benar memiliki perbedaan dan karakter yang unik dengan logo yang lainnya, anda perlu melakukannya dengan melalui beberapa tahap-tahap tertentu, bukan hanya dengan “terjadi begitu saja“, anda membuka illustrator , corel atau photoshop anda, secara spontan anda langsung membuat logo anda tanpa melalui pemenuhan requirement untuk memastikan apa saja kebutuhan logo tersebut. Berikut saya akan mencoba share beberapa tahap dalam mendesign logo. Langkah-langkah berikut hanya pola umum, bila anda ingin menyisipkan langkah anda sendiri merupakan suatu kebebasan bagi anda.
1.Mendefiniskan Masalah, Merasakan Masalah dan Memahami Tujuan
Ini merupakan tahap yang sangat penting, karena disini adalah saat dimana anda harus benar-benar mengenal “musuh” anda sebelum anda pergi berperang dalam tahap-tahap selanjutnya.Pelajari dan Jabarkan keinginan dari client, pelajari histori, peranan, kinerja, relasi, bisnis, atau apapun itu yang melekat pada entitas yang akan anda buat Logonya. Semakin anda mengetahui seluk beluknya, semakin besar kemungkinan anda untuk menghasilkan berbagai variasi logo yang relevan dengan entitas yang akan anda design. Rasakan, jiwai pekerjaan anda, hayati seolah olah anda menjadi bagian dalam entitas tersebut, hal ini akan membuat anda lebih peduli terhadap entitas tersebut sehingga rasa ingin memberikan yang terbaik dalam mendesign logo semakin membara. Rumuskan tujuan utama anda dalam membuat logo, apakah anda mengejar uang?, kepuasan client?, eksistensi anda sebagai designer?, nilai seni logo? atau yang lain.
2. Riset dan Analisa
Analisa perkembangan entitas dan juga kompetitornya. Setelah anda mengetahui posisi entitas yang akan anda design pada lingkungannya serta juga kompetitornya, anda dapat memikirkan karakter psikologis apa yang akan anda terapkan dalam logo yang akan anda buat yang nantinya. Karakter tersebut diharapkan dapat memberi dampak positif terhadap entitas tersebut dan memenuhi kebutuhan requirement dari client anda. Selain itu teliti dan analisi juga besar kecilnya tingkat kemiripan logo yang nantinya akan anda ciptakan dengan logo-logo lainnya dan juga dengan hal-hal lainnya yang sekiranya sangat penting. Alangkah lebih baiknya jika anda mengadakan wawancara khusus untuk mengetahui personality dari brand yang akan anda buat logonya. Kesemuanya tadi bisa anda kumpulan dalam sebuah creative brief yang berfungsi sebagai buku panduan anda selama anda mendesign logo.
3. Sketching, mind mapping, thumbnails
Setelah anda benar-benar mengenal musuh yang akan anda hadapi. Layaknya panglima perang, anda harus memperhitungkan berbagai kemungkinan, rencana cadangan serta strategi yang tepat. Hal tersebut dapat anda terapkan dalam mendesign logo dengan cara Sketching. Ambil secarik kertas, panaskan otak serta pergelangan dan jari anda pada pensil dan kertas tersebut. Keluarkan apa saja yang anda pikirkan terkait design logo anda. Lambat laun aktivitas anda akan menghasilkan calon-calon logo yang akan menjadi kandidat untuk logo anda. Tahap ini sangat dianjurkan sebelum tangan anda beranjak ke komputer untuk berjibaku dengan illustrator, photoshop atau corel anda. Tahap ini memungkinkan logo anda lebih manusiawi, bernilai seni tinggi dan kreativitas anda menjadi sangat bebas karena pada awal pembangunan ide tidak dibatasi oleh tool-tool dalam program yang anda gunakan untuk mendesign logo anda.
4. Seperti pekerjaan designer grafis pada umumnya , tidak lepas dari komputer
Pada tahap implementasi digital ini, beberapa thumbnails yang berpotensi dari hasil proses sketching yang anda lakukan tadi, pindahkan ke komputer anda. Anda bisa men-scan atau anda dapat menggambar ulang dalam program grafis anda. Untuk membuat logo, disarankan menggunakan program yang berbasis vector, seperti Illustrator atau Coreldraw. Gunakan segala jenis senjata dan amunisi (tools, skill grafis anda) pada tahap ini. Usahakan tetap pada jalurnya agar anda tetap profesional.
5. Review
Setalah anda selesai mendigitalisasi design anda (semua design logo yang berpotensi). Anda dapat menunjukkan hasil tersebut kepada client. Dalam tahap ini keikutsertaan client harus intens. Ajukan alternatif design yang sudah anda buat dari design-design anda yang berpotensi. Bila beberapa logo telah terpilih, sempitkan lagi logo-logo yang sudah terpilih sehingga tinggal menjadi satu. Itu semua melalui proses sirkulasi yang saling memberikan feedback anda dengan client. Selanjutnya jika sudah terpilih, finishing merupakan tahap penghalusan logo anda. Perhalus lagi design anda dengan program grafis anda.
6. Pendaftaran merk
Untuk Regulasi di Indonesia, anda perlu mendaftarkan logo anda ke Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual (Dirjen HAKI), Departemen Hukum dan HAM untuk mendapat perlindungan hak dari penggunaan secara tidak sah oleh pihak lain. Proses registrasi ini sebaiknya dimulai dari sejak saat pengajuan nama merek.
7.Sistem Identitas
Dalam tahap ini, anda menetukan atribut lainnya selain logo, seperti logo turunan, sistem warna, sistem tipografi, sistem penerapan logo pada berbagai media, dan lain-lain. Kesemuanya termasuk dalam Sistem Identitas yang akan saya bahas pada posting berikutnya.
Keunikan Logo serta makna tersirat dalam logo sangat penting karena hal tersebut berkaitan dengan brand yang anda tangain serta kredibilitas anda sebagai designer. Salam . . .